Hal ini disampaikan Wagub Kandouw pada sejumlah Wartawan JIPS di Kantor Gubernur, Senin (08/07/2024).
"Informasi dari BMKG soal Peringatan cuaca ekstrim untuk delapan hari kedepan, terkait hal ini saya langsung melakukan koordinasi dengan ke-PU an, Badan Penanggulangan Bencana dan sesuai tupoksi mereka harus mempersiapkan diri dengan baik, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan mereka harus siap," terang Wagub Kandouw
Wagub Kandouw juga kembali mengingatkan masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor untuk terus meningkatkan kewaspadaan karena memang intensitas curah hujan yang terjadi tinggi dan dapat mengakibatkan banjir dan tanah longsor.
"Saya imbau masyarakat yang tinggal di tepi sungai, tinggal di lereng-lereng untuk waspada, akhir-akhir ini debit hujannya berada diatas rata-rata, saya harap ini menjadi perhatian," ujarnya.
Untuk diketahui cuaca ekstrem adalah fenomena alam yang tidak normal dan tidak lazim. Hal tersebut ditandai dengan kondisi curah hujan, arah dan kecepatan angin, suhu udara, kelembapan udara, dan jarak pandang yang dapat menimbulkan kerugian.
(ELVIS)
0 Komentar