Sulut1news.com, Manado - Gerakan Pangan Murah (GPM), hasil kolaborasi antara Badan Pangan Nasional dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Ketahanan Pangan, kembali menyentuh warga desa Borgo, Kecamatan Tombariri, Kabupaten Minahasa. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Utara,Drs Steven Kandouw, pada, Jumat (20/09/2024).
Wagub Steven, yang didampingi oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Jemmy Lampus, menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah provinsi di bawah kepemimpinan Olly Dondokambey dan Steven Kandouw (OD-SK) dalam upaya membantu masyarakat mendapatkan pangan dengan harga yang terjangkau.
"Silakan beli pangan murah dari Pemprov, mudah-mudahan ini bisa membantu tante-tante sekalian," ujar Wagub Steven dalam sambutannya dengan penuh kehangatan.
Selain itu, Wagub Steven juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah mereka dengan menanam komoditas seperti bawang, rica (cabai), dan tomat (barito). Jika memungkinkan, warga juga diimbau untuk beternak sebagai upaya mengurangi pengeluaran rumah tangga.
Tidak mengherankan, kegiatan ini disambut dengan antusiasme oleh warga, terutama para ibu rumah tangga yang merasa terbantu dengan program OD-SK ini. Pantauan di lokasi menunjukkan ratusan warga yang dengan gembira menghadiri acara tersebut, bahkan beberapa di antaranya terlihat bercengkrama akrab dengan Wagub Steven Kandouw, membuktikan bahwa pemimpin yang dekat dengan rakyatnya adalah pemimpin yang menjadi teladan.
(ELVIS)
Jshhdhdhdnkfkodkdndjjjjd
Sulut1news.com, Manado - Gerakan Pangan Murah (GPM) kolaborasi Badan Pangan Nasional dan Pemprov Sulut lewat Dinas Ketahanan Pangan kembali melayani warga desa Borgo Kecamatan Tombariri Minahasa yang dihadiri langsung Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Kandouw, Jumat (20/09/2024)
Wagub Kandouw yang didampingi Kadis Ketahanan Ketahanan Pangan Jemmy Lampus mengatakan bahwa Ini sebagai bukti dan bentuk kehadiran Pemprov Sulut di kepemimpinan OD-SK dalam membantu menyediakan pangan dengan harga terjangkau.
“Silahkan beli pangan murah dari Pemprov, mudah-mudahan ini membantu tante-tante sekalian,” ucap Wagub Kandouw dalam sambutannya.
Kandouw juga berpesan agar warga memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam barito (bawang, rica, tomat). Dan bila memungkinkan juga beternak. Sehingga bisa mengurangi pengeluaran.
Tak pelak, kegiatan ini pun diserbu warga, terlebih emak-emak yang mengaku senang dengan adanya program OD-SK ini.
Dari pantauan ratusan warga begitu antusias serta menyambut wagub Kandouw bahkan bercengkrama membuktikan pemimpin adalah teladan. (ELVIS)
0 Komentar