Sulut1news.com, Minahasa – Ketua KPU Sulut, Kenly Poluan mengatakan Debat Publik Terbuka Kedua dari Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut dapat memanfaatkan momentum ini untuk mengelaborasi lebih dalam soal visi, misi, dan program para calon sesuai tema yang ditentukan." ujarnya, saat buka kegiatan di Wale Ne Tou Minahasa, Rabu (23/10/2024).
Debat sebelumnya sudah digelar di Kota Kotamobagu, dan debat kali ini KPU Sulut memilih Ibu Kota Kabupaten Minahasa kota Tondano bertempat di Wale Ne Tou Minahasa.
Sekali lagi Kenly minta kepada ketiga Paslon dapat memanfaatkan momentum ini untuk mengelaborasi lebih dalam soal visi, misi, dan program para calon sesuai tema yang ditentukan, disamping itu para Paslon dapat menginformasikan dan mengelaborasi lebih lanjut soal visi, misi, dan program di masyarakat diimana ketika nanti terpilih, bagaimana pemerintah daerah bisa mengutamakan peningkatan dalam sektor-sektor pembangunan sesuai dengan tema debat,” imbuh, Kenly.
"Masyarakat pun, butuh informasi dan menyimak, memahami, mendiskusikan, serta turut memperdebatkan seperti apa aksi ketiga paslon saat tampil dipanggung terbuka," tandas Kenly.
Kenly mengajak masyarakat, untuk tidak lupa memperhatikan dan mendalami seluruh substansi serta isi program ketiga Paslon. Saksikanlah bagaimana mereka memproyeksikan isu-isu programatik sesuai tema debat." tuturnya.
" Kita diskusikan dan perdebatkan hasil debat terbuka ini sehingga masyarakat semakin yakin dan terbuka mata dengan pilihannya masing-masing,” tandas Kenly.
Diketahui, tema kali ini menitik beratkan melalui program unggulan menyeluruh yang dibutuhlan oleh masyarakat, seperti Pendidikan, Kesehatan, Pemuda, Olahraga, Kesejahteraan, Inklusi Sosial, Perlindungan Perempuan dan Anak, Disabilitas, Penguatan Demokrasi Lokal, Budaya, Kearifan Lokal, dan Adat.
KPU mensuport debat kedua ini, dengan menghadirkan 12 panelis yang telah menyusun rangkaian pertanyaan debat untuk ketiga Paslon. Mereka merupakan Akademisi dan Guru Besar, yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Sulut.
Disediakan waktu berdurasi selama 120 menit, bisa disaksikan melalui siaran langsung di TVRI dan Channel Youtube KPU Provinsi Sulut. (Karel).
0 Komentar